Ingin pergi
ketempat yang sejuk, yang tenang, dan yang sanagat alami. Cobalah sebuah Bukit
Geger di Bangkalan. Bukit Geger terletak kurang lebih 30 km arah tenggara kota
Bangkalan, tepatnya berada di desa Geger, kecamatan Geger. Dari Kota Bangkalan
lurus terus ke arah utara yaitu ke arah kecamatan Arosbaya, lalu ke timur
kearah kecamatan geger. Di Bukit Geger, para pengunjung tidak hanya wisata
alam, tetapi juga berwisata purbakala.
Bukit Geger
yang hijau dan tenang ini berada di ketinggian sekitar 150-200 M dari permukaan
laut. Obyek wisata bukit Geger ini banyak dikunjungi wisatawan yang datang ke
Bangkalan, selain sebagai tempat perkemahan juga biasa digunakan sebagai tempat
pendakian. Dan terdapat lokasi-lokasi lainnya yang bisa dikunjungi seperti,
hutan akasia, hutan mahoni dan hutan jati seluas 42 hektar.
Bukit Geger
ini dilengkapi deretan tangga dan pagar beton lumayan kokoh. Para pengunjung
yang mendaki tidak perlu khawatir terjatuh, sehingga memberikan rasa
aman dan kenyamanan tersendiri bagi para wisatawan, khususnya bagi para
paziarah. Para Pengunjung pasti juga akan dikagetkan oleh aneka
ragam spesies binatang, bahkan sebagian tergolong spesies langka dan patut
dilindungi seperti kera berkulit abu-abu dengan ekor panjang.
Dan ada pula disela dedaunan pohon atau semak
belukar sering dijumpai ular pecut (warna hijau panjang), ular viper hijau,
ular bandotan puspa (ular tanah warna hitam), ular python, serta aneka ragam
binatang berbisa semacam kala jengking, ketonggeng atau lipan. Di puncak
pepohonan, juga sering dijumpai beberapa burung hantu, gagak, elang laut,
rajawali laut, serta aneka ragam spesies burung lainnya.
Bukit ini juga
memiliki 5 goa legendaris dan bersejarah, dengan nama-nama dalam bahasa Madura
yaitu: Goa Petapan (gua untuk bersemedi), Goa Potre (gua putri), Goa Planangan
(gua laki-laki), Goa Pancong Pote (gua pancung putih), dan Goa Olar (gua Ular).
Dan fakta menarik nya Bukit Geger ini adalah konon katanya menjadi tempat
manusia pertama yang menginjakkan kaki di bumi Madura, yaitu Patih Pranggulan
dari Kerajaan Medang. Menurut sejarahnya, beliau adalah orang pertama yang
mendarat di Planggirân (tumpukan batu karang) di bukit Geger.
salah satu pemandangan |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar